an

Mobil-mobil Ini Dapat "Hidup" di Air dan di Darat


Sumber: citylab.com

Akhir tahun makin dekat. Musim hujan sebentar lagi tiba. Bagi yang tinggal di kota Jakarta dan sekitarnya, mendengar kata hujan sudah pasti bisa diartikan dengan kemacetan parah dan banjir. Untuk tetap bisa melaju saat banjir menyerang, memiliki mobil amfibi yang bisa melaju di 2 'alam' tentu sangat mengasyikkan. Berikut adalah beberapa mobil amfibi yang bisa Anda pilih untuk menghadapi musim hujan (baca: musim banjir) nanti.

WaterCar Panther
Panther adalah kendaraan amfibi paling cepat saat ini. Visi pengembangnya memang menciptakan mobil amfibi yang mampu melaju sama cepatnya saat di air ataupun di daratan. Hasilnya? Panther mampu 'berenang' secepat 60 mil/jam di air dan berlari hingga 125 mil/jam di darat.

The Amphicar
Pertama kali muncul pada tahun 1961, Amphica adalah buatan Quandt Group dan produk asli Jerman. Sayangnya, keberadaan Amphicar tergusur oleh pesatnya pertumbuhan industri mobil dan boats saat itu, sehingga membuatnya hanya diproduksi sebanyak 4000 unit saja sampai tahun 1965. Saat ini, Amphica menjadi salah satu bukti keberhasilan teknologi mobil amfibi dan menjadi barang klasik yang mempunyai nilai unik di mata para penggemar otomotif.

Gibbs Humdinga
Sesuai dengan ukurannya, Humdinga pertama kali diluncurkan ke publik pada tahun 2012 dengan visi untuk mempermudah akses banyak orang ke tempat atau area yang sulit dijangkau. Sistem 4WD Humdinga digerakkan oleh mesin 350 BHP V8 yang membuatnya bisa berjalan secepat 160 km/jam di air dan 65 km/jam saat di air.

Gibbs Aquada
Saat di air, Aquada dapat melaju hingga kecepatan 30 mil/jam dan 160 mil/jam ketika di darat. Pada tahun 2003, Gibbs Aquada tercatat dalam sejarah saat dikemudikan oleh Richard Branson menyeberangi Selat Inggris dan mencatatkan rekor waktu baru, 1 jam, 40 menit, 6 detik.

{ 0 comments... read them below or add one }

Post a Comment