Lasik Mata vs Kontak Lensa

Operasi Lasik | Lasik Mata

Sumber: lasikeyesurgeryhawaii.com

Anda bosan dan capek harus memakai kacamata atau harus memasang, melepas dan membersihkan kontak lensa? Berarti, satu-satunya pilihan adalah melakukan operasi lasik. Namun, jika usia Anda belum menginjak 18 tahun, tetaplah gunakan kacamata atau kontak lensa.

Memakai kontak lensa terus-menerus atau melakukan operasi lasik cenderung aman bagi mayoritas pasien, tetapi tetap membawa risiko. 

Tingkat keamanan

Memakai kontak lensa meningkatkan risiko infeksi mata, dan risiko ini meningkat secara signifikan jika Anda memakai kontak lensa ketika tidur. Sementara operasi lasik dalam beberapa kasus menyebabkan mata kering dan gangguan visual, seperti silau dan lingkaran cahaya.

Ketajaman penglihatan

Karena kemajuan dalam teknologi laser dan meningkatnya pengalaman para ahli bedah, maka ketajaman visual yang dialami pasien lasik mata secara signifikan lebih baik dari sebelumnya. Kebanyakan pasien dapat memiliki ketajaman penglihatan 20/20 atau bahkan lebih baik. 

Lasik mata memberikan hasil permanen. Sebaliknya, pengguna kontak lensa terkadang harus mengubah resep (tambah minus atau sebaliknya) guna mendapatkan ketajaman penglihatan yang sesuai keinginan.

Biaya

Rata-rata biaya lasik mata di tahun 2013 adalah 18 juta per mata seumur hidup. Pasien lasik masih harus melakukan pemeriksaan mata rutin untuk memeriksa perubahan penglihatan atau gejala penyakit mata. Pasien lasik juga harus membeli obat tetes mata untuk mengatasi gejala mata kering dan setidaknya membeli kacamata pelindung untuk melindungi mata ketika bermain, berolahraga atau melakukan kegiatan outdoor. 

Untuk satu tahun, rata-rata pengguna kontak lensa mengeluarkan biaya hingga 3 juta yang meliputi biaya perawatan lensa agar lensa tetap bersih sebelum digunakan. Jika ditotalkan, biaya total lensa kontak seumur hidup bisa mencapai lebih dari 80 juta, yang secara signifikan jauh lebih besar dibandingkan biaya operasi lasik.