Sumber: .emory.edu |
Pada anak, mata katarak bisa terjadi di salah satu atau kedua mata sekaligus. Kekeruhan berwarna putih di mata anak dapat berkembang lebih besar, sehingga mempengaruhi indera penglihatan mereka. Pada bayi dan balita, sangat sulit untuk menemukan tanda-tanda mata katarak. Namun, orangtua dapat memeriksakan mata bayinya dalam waktu 72 jam pasca persalinan.
Bayi dan anak dengan katarak memerlukan perhatian khusus. Sangat penting untuk mengecek katarak pada anak-anak dengan cepat karena pengobatan katarak sedini mungkin dapat mengurangi risiko masalah penglihatan jangka panjang. Oleh karena itu, orangtua harus mengunjungi dokter bila melihat keanehan pada penglihatan anak.
Dalam kasus ini, operasi untuk mengangkat lensa yang sudah memutih biasanya akan direkomendasikan sesegera mungkin. Prosedur ini sama seperti operasi katarak pada orangtua, termasuk beberapa instruksi diminta untuk tidak makan atau minum pada hari H, menggunakan obat tetes mata hingga anestesi lokal tergantung kemampuan anak untuk menahan rasa tidak nyaman selama prosedur berlangsung.
Dokter kemudian akan membuat sayatan kecil di kornea. Lensa mata kemudian diangkat dan diganti dengan lensa intraokular. Setelah operasi selesai, anak bisa segera pulang. Beberapa anak diberikan perisai mata untuk mencegah tangan mengenai mata akibat gatal, luka dan kepekaan terhadap cahaya.
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment