an

Tips Menjaga Performa Mesin Diesel Mobil


Tips Menjaga Performa Mesin Diesel Mobil
(foto: motoroids.com)
Mesin diesel kerap digunakan pada bus kota, truk, dan atau kereta dikarenakan karakter mesin diesel yang tangguh dan tahan lama dengan perawatannya yang mudah. Penyempurnaan telah dilakukan pada mesin diesel masa kini seperti pengurangan getaran, suara mesin, emisi gas buang, hingga pemasangan Turbocharger yang dapat menghasilkan tenaga optimal.

Akan tetapi, masih banyak yang menganggap biaya perbaikan mesin diesel lebih mahal daripada mesin non-diesel. Meskipun sebenarnya hal tersebut dapat dihindari dengan melakukan perawatan yang benar. Berikut tips singkatnya:

  1. Lakukan proses pemanasan mesin sebelum melakukan aktivitas berkendara, agar mendapatkan temperatur kerja mesin yang optimal.
  2. Gunakan solar yang berkuallitas dengan level sulfur rendah. Sebab penggunaan solar dengan kadar sulfur terlalu tinggi dapat menimbulkan penyumbatan pada saluran valve common rail, yang bila terjadi bisa berimbas pada matinya mesin secara mendadak.
  3. Hindari mematikan mesin secara langsung, terutama mesin diesel yang sudah menggunakan Turbocharger. Disarankan menunggu sekitar 3 menit sebelum mematikan mesin.
  4. Bersihkan saringan udara dan ganti secara rutin. Sebab bila dibiarkan lama maka kotoran akan masuk ke dalam ruang pembakaran mesin yang dapat mempercepat keausan komponen yang bergesekan. 
  5. Ganti oli secara rutin dan ganti pula saringan oli setelah 10.000 km.
  6. Ganti saringan solar setiap 15.000 km untuk meminimalisir masuk dan menumpuknya kotoran di dalam mesin. Dan terakhir yang perlu diingat adalah untuk tidak membiarkan tangki solar dalam keadaan hampir kosong.





(sumber: acc.co.id)



{ 0 comments... read them below or add one }

Post a Comment