Sumber: creativegeniussociety.com |
Penulis Brian Sheehan mengatakan bahwa kunci keberhasilan setiap merek adalah membuat pelanggannya jatuh cinta dengan produknya. Dalam buku terbarunya, Loveworks, Brian menjelaskan tentang cara untuk mendapatkan pelanggan potensial untuk mencintai apa yang mereka jual.
Lovemarks merupakan teori bahwa konsumen dapat memiliki hubungan emosional dengan merek melampaui hubungan percintaan. Merek yang berhasil menciptakan Lovemark umumnya telah sukses dan konsisten mengembangkan discovery, exploration, inspiration, and attraction. Dan ternyata, sudah banyak merek yang berhasil membuat pelanggan jatuh cinta, seperti Pampers, Toyota, Cheerios, Guinness, Nike, Ritz-Carlton, T-Mobile, Visa, Miller High Life, dan Lenovo. Merek-merek tersebut sudah melakukan empat hal yang disebutkan di atas secara konsisten.
Lantas, bagaimana membuat pelanggan potensial jatuh cinta dengan sebuah produk? Mari kita lanjutkan pembahasannya.
1. Costumer Service yang memadai
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa 73 persen konsumen menyukai sebuah merek karena memiliki consumer service yang ramah. Ya, consumer service menjadi salah satu kunci poin untuk menggaet konsumen potensial. Bahkan, 89 persen konsumen akan memilih berhenti menggunakan sebuah merek setelah komplain atau pertanyaan mereka tidak dijawab dengan baik.
2. Penampilan adalah segalanya
Penelitian juga mengungkapkan bahwa 46 persen konsumen memilih berbelanja secara online yang memiliki website desain yang bagus. Bahkan lebih dari 90 persen konsumen memutuskan membeli sebuah produk hanya karena faktor visual.
3. Berikan pengalaman yang baik
Sekitar 3 dari 4 konsumen akan memilih terus berbelanja di satu online marketplace Indonesia karena mereka memiliki pengalaman yang baik saat menikmati layanan di sana. Oleh karena itu, sebuah fashion online terpercaya harus menjaga kepercayaan konsumen.
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment